Goes to Bromo

Sabtu ini, 8 Oktober 2011
Pukul 10:00 pagi Matarmaja tiba distasiun Kotabaru Malang. Jakarta Malang Ekonomi 51ribu untuk perjalanan panjang 20jam, menyusuri rel 900-an Km.., wow.
Sarapan di Warung pojok, nasi pecel dengan isi; nasi, sayuran pecel, tempe goreng dan telor plus es teh manis, 12 ribu.


Pukul 12:00 Menuju Palem Hotel 
Jalan MH Thamrin, dekat stasiun Kotabaru Malang kira kira 500meter. Hotel kelas melati 200rb satu kamar untuk 5 orang

Pukul 12:00 Tiba dihotel
Pukul 12:00-14:30 Mandi istirahat
Pukul 15:00 Menuju Coban Rondo

Pukul 16:00-17:00 Explore Coban Rondo

Coban Rondo

 Coban dalam bahasa jawa berarti air terjun. Rondo similar as janda. Inilah Air Terjun Janda, menyimpan kisah getir kesetiaan dan perjuangan hidup sepasang suami istri, Raden Baron Kusumo dan Dewi Anjarwati. Setelah menikah, mereka berdua melakukan suatu perjalanan. Ditengan jalan mereka bertemu dengan Joko Lelono.

Dikisahkan Joko Lelono naksir berat dengan kecantikan Dewi Anjarwati istri Raden Baron Kusumo. Melihat hal itu para punokawan yang menyertainya menyarankan kepada Dewi Anjarwati bersembunyi disuatu tempat yg ada air terjunya untuk menunggu Raden Baron Kusumo.

Sementara itu Raden Baron Kusumo bertempur dengan Joko Lelono. Cerita kemudian adalah Raden Baron dan Joko Lelono sama sama meninggal. Dan Dewi Anjarwati masih tetap menunggu sang suami di air terjun tersebut.

Air terjun itu sendiri kira kira dengan ketinggian 84 meter, air jernih dan dingin, terlihat tidak begitu deras mengingat sekarang sedang musim kemarau, suhu berkisar 22 derajat Celcius. Dibawahnya membentuk sungai kecil jernih dengan kombinasi batu batu besar yang membentuk formasi tak beraturan dan alami. Terlihat indah sekali dan menarik untuk jadi spot foto foto.

Coban Rondo terletak di kawasan hutan yang dilindungi, kira kira 30KM arah barat Kota Malang, dikelola oleh Perhutani kab. Malang, Jawa Timur. Ada bebarapa fasilitas yang bisa dicoba, disini tersedia penginapan (Griya Wana), area camping, area outbound, area satwa, kebun organik. Untuk tiket masuk, pengelola mematok harga 8rb untuk wisatawan domestik, 10rb untuk wisatawan mancanegara.

Pukul 17:30 Menjelang magrib balik to Malang
Pukul 18:15 Spend time at Payung
Lokasi ini layaknya Puncak jalur Bogor Cianjur. Di spot ketinggian dimana kita bisa menyaksikan awal malam menyelimuti kota Malang dibawah, sembari menikmati makan minuman ringan.

Pukul 20:30 Dinner Rawon Tessy di jalan Embong Brantas, rawon hitam kental seger, 10rb.
Pukul 23:00 Tiba dihotel mandi istirahat
Pukul 01:00 Preparing to Bromo

Pukul 01:30 @ Posko Tumpang

Posko Tumpang

Ini adalah posko pemberangkatan para pendaki Taman Nasional Bromo Tengger Semeru melalui jalur Malang. Disini kami membeli perbekalan logistik untuk sarapan esok pagi.

Pukul 02.30 Berang berang bawa tongkat, berangkat to Bromo
Perjalanan malam yang menarik, dan menantang. Menembus malam dengan Jeep bak terbuka, 4 wheel, melewati tanjakan dan turunan hutan, wisata offroad yang menarik ini kami anggap sebagai wisata offroad malam, track makadam, kiri kanan yang gelap kami duga jurang dan tebing..., wow.

Alhamdulillah setelah melewati hutan, track berikutnya menembus kabut di samudra pasir Bromo sebagai petualangan tersendiri. Ketika itu dingin mencapai puncaknya, samudra pasir Bromo ini diselimuti kabut tebal. Saat itu terasa nyata kita begitu kecil dan lemah dihadapan ciptaanNYA. Jaket, syal, sarung tangan sepertinya tidak mampu menahan dingin disini.

Tentu dihadapaNYA, manusia amatlah kecil sekali. Samudra pasir, gunung, kabut dan gelap adalah juga ciptaanNYA. Disini kita diingatkan kembali untuk tidak boleh sombong.

Dini hari itu juga pukul 3:15 kami menemui serombongan moto offroader, ada juga satu Jeep berisi 4 orang wisatawan asing terjebak kabut di samudra pasir karena kerusakan mesin.

Pukul 04:00 Tiba di Bromo Pananjakan titik lokasi pemandangan terbaik Sunrise.

Hi good morning....., both of u !

 Wow..., Subhanallah it's amazing. Matahari perlahan muncul dari punggung Semeru, sementara dibelakang, nampak kabut masih menyelimuti gunung Bromo dan Batok yang berada disampingnya. Terlihat seperti jejeran gunung yang berada diatas awan...., soo much wonderful. Thankssss God for evthin. Great moment, a nice place, its call perfect.

Pukul 05:14 Sunrise foto session





Pukul 06:.00 Menuju kawah Bromo

Tangga Bromo ramai

Berjarak kira kira 2 km dari Pananjakan, kembali melewati samudra pasir. Jeep diparkir san perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki kira 3 Km menuju puncak Bromo dengan jalur berkelok dan sedikit menanjak. Samudra pasir di track menuju tangga Bromo sepertinya juga banyak berubah. Sekilas nampak, Bromo sendiri juga berubah. Tangganya di penuhi pasir. Dibawah, kawah dipusat Bromo juga terlihat lebih lebar dibanding terakhir ketika saya lihat tahun 2000 silam, membentuk lingkaran bulat penuh diameter kira2 10 meter-an. Dinding atas bromo yang jadi pijakan pengunjung juga menyempit rata rata saat ini menjadi 1,5 meteran lebarnya, panjangnya kira kira tidak sampai 70 meter. Sehingga mengsyaratkan pengunjung untuk selalu ektra hati hati ketika berada di puncak. Apalagi pada saat seperti ini, Sabtu dan Minggu biasanya rame dikunjungi oleh wisatawan, puncak Bromo terlihat riuh disemuti manusia pengangumnya.

Puncak Bromo ramai juga

Nampaknya beberapa perubahan Bromo tersebut terjadi dipicu karena erupsi yang terjadi awal tahun ini. Ya.., sekitar bulan Februari - Maret Bromo menunjukan keperkasaanya dengan mengeluarkan material. Kala itu dari rekap pengamatan Pos Pantau Gunung Bromo mencatat jumlah letusan dari tanggal 15 Februari hingga 20 Maret 2011, telah terjadi 1.060 kali letusan dengan mengeluarkan material pijar setinggi 200 meter. Sementara amplitudo maksimum gempa tremornya berkisar 15 hingga 30 milimeter dan mengeluarkan material abu vulkanik ke arah timur atau timur laut. Hmmm..., Bromo merupakan gunung purba yang masih aktif.


Waktu kunjungan terbaik puncak Bromo adalah pagi hari antara pukul 5.30-6.30 masih pagi, udara masih dingin, matahari belum terlalu panas dan terik, debu pasir masih cukup basah karena embun/kabut sehingga tidak berterbangan mengganggu pemandangan.

Untuk memudahkan melewati trek menuju ke jalur tangga puncak yang jaraknya cukup melelahkan apalagi yang tidak biasa jalan (jarak parkiran mobil - tangga Bromo berjarak +- 3 Km ada jalur menanjak juga), penduduk setempat menyediakan kuda yang dapat disewa, tarifnya antara 10-25rb sekali jalan pergi/pulang.

Pukul 09:00 Turun Bromo kembali ke Malang

The ocean of sand

 Setelah puas berada dipuncak Bromo, bersiaplah kembali ke Malang lewat jalur Tumpang. Melewati samudra pasir kemudian padang savana dengan latar gunung Bromo dan pegunungan lainya adalah pemandangan indah berikutnya yang bisa dinikmati dan tentunya tempat yang menarik untuk foto foto.

Savana of Bromo

Pukul 11:30 Tiba di Tumpang
Pukul 12:00 Lunch 
Di WarnaWarni dekat stasiun kereta, 300meter dari pasar Klojen, Malang. Nasi pecel Ayam plus Es teh manis 12 ribu.

Pukul 13:00 Tiba kembali dihotel
Dan bersiap cek out menuju stasiun Malang Kotabaru.

Pukul 15:00 Stasiun Malang Kotabaru
Cek out from Malang to Jakarta

Senin, pukul 10:00 Good morning Jakarta
Wow..., back to life back to reality.

Wikend Traveller Cost-rary
Tiket Kereta Matarmaja PP. @102rb
Hotel Palem 200rb. @ 30rb
Sewa Jeep to Bromo 700rb. @ 75rb
Sewa L300 to Coban Rondo. @ 35rb
Nasi Pecel pojok. 12rb
Tiket Coban Rondo. 8rb
Bakso Malang Payung. 7rb
Rawon. Tessy 10rb
Pecel Ayam WarnaWarni. 12rb
3 Makan malam di Matarmaja. 15rb
Lainlain. 50rb
TOTAL-----------------------> 355rb