Pesona Lengkap Dieng

Bis sudah terlihat penuh oleh penumpang yang duduk dikursi masing-masing ketika saya tiba di terminal Lebak Bulus sore itu. Hampir saja saya ditinggal oleh bis, karena  seharusnya bis berangkat 30 menit yang lalu.

Kenapa saya hampir terlambat?. Maklumlah, Jum'at masih masuk kerja normal. Padahal secara psikologi pekerjaan, kerja dihari Jum'at yang merupakan hari terakhir dalam 1 Minggu, buat saya sungguh sudah ngga normal karena pikiran sudah terkontaminasi dengan ide mengunjungi Dieng Culture Festival 3, hahaaa...!

Mengusung nama Culture Festival, ekspektasi saya langsung tertuju pada suatu pagelaran kolosal yang melibatkan banyak persembahan kesenian dan budaya suatu daerah tertentu yang khas.

Dieng yang bersuhu dingin sudah dikenal sebagai dataran tinggi (2093m dpl) dengan pesona kontur gunung dan pegunungan yang mengelilinginya plus situs-situs kawah, telaga, goa serta candi Hindu dan ritual budaya Potong Rambut Gembelnya.

Kalau dikelompokan pesona dataran tinggi Dieng menawarkan banyak hal menarik:
1. Pesona gunung yang mengelilingi Dieng yaitu: Gunung Sindoro, Merbabu dan Gunung Sumbing serta Merapi. Menikmati sunrise diketinggian Sikunir sungguh memanjakan mata dan hati.
2. Pesona tidak kurang dari 6 situs telaga, yaitu: Telaga Warna, Telaga Cebong, Telaga Merdada, Telaga Pengilon, Telaga Dringo, Telaga Nila),
3. Pesona tidak kurang 7 situs kawah (kawah Candradimuka, kawah Sibanteng, kawah Siglagah, kawah Sikendang, kawah Sikidang kawah Sileri dan kawah Sinila)
4. Pesona tebaran 9 situs candi, yaitu:  Candi Gatotkaca, Candi Bima, Candi Arjuna, Candi Semar, Candi Sembadra, Candi Srikandi, Candi Setyaki, Gangsiran Aswatama, dan Candi Dwarawati. 
5. Pesona 1 sumur ( Sumur Jalatunda)
6. Pesona goa-goa Dieng
6. Pesona budaya ritual pemotongan Rambut Gembel.

Rasanya Dieng punya semua yang bisa ditawarkan untuk penjelajah dan penikmat perjalanan. Kapan saja siap dikunjungi.

Hanya saja, Dieng Culture Festíval adalah paduan lengkap menikmati pesona alam dan budaya Dieng sekaligus.